LHOKSEUMAWE | Beberapa hari ini Kota Lhokseumawe dikejutkan sebagaimana yang diberitakan beberapa portal media online mengenai ajudan PJ Walikota Lhokseumawe Drs. Imran yang diduga menerima aliran dana untuk keperluan PJ Walikota Lhokseumawe yang patut diduga bersumber ilegal.
Menanggapi hal tersebut, tokoh Masyarakat Kota Lhokseumawe, Sofyan turut menyoroti hal tersebut walaupun sudah diklarifikasi oleh PJ Walikota Lhokseumawe namun hal ini masih menjadi buah bibir masyarakat Kota Lhokseumawe.
“Tentu hal ini sangat memprihatinkan dimana masyarakat Lhokseumawe di awal Pak PJ menjabat sebagai Walikota Lhokseumawe mempunyai Harapan baru dalam segala hal, namun saya menilai bahwa PJ Walikota Lhokseumawe berpotensial akan terus memusuhi warganya sendiri sepanjang warganya kritis dan peduli atas pembangunan dan tata kelola pemerintahan yang baik demi mewujudkan good Governance dan Clean Governance” ungkap Sofyan.
Padahal di dalam negara demokrasi siapapun memiliki hak yang sama untuk melontarkan kritikan terhadap kinerja pemerintah jika dinilai buruk oleh masyarakat.
“Sikap reaktif yang berdampak polemik justru akan berdampak pada penilaian negatif dari kepemimpinan PJ Walikota Lhokseumawe Drs. Imran” tegasnya.
Tak hanya itu, spanduk yang berisi protes Warga terhadap PJ Walikota juga terkesan seakan-akan tengah terjadi disharmoni sesama kelembagaan di kota Lhokseumawe sehingga tidak membawa kesejukan dalam kepemimpinan PJ Walikota Lhokseumawe.
“Sebenarnya PJ Walikota Lhokseumawe itu menunjukkan ketidaksiapan sebagai pejabat publik, sekaligus menunjukkan kejumawaan yang menganggap dirinya mampu secara personal, padahal dalam kepemimpinan politik diperlukan kolektifitas, termasuk melibatkan publik dari sisi pengawas kebijakan secara umum, bagian dari vitamin untuk membangun kota yang kita cintai ini” lanjut Sofyan.
Dirinya juga mendukung Aparat Penegak Hukum agar menindaklanjuti hal tersebut demi terciptanya pemerintahan yang bersih dan transparan.
“Kita Melihat dimana pihak Kejari Lhokseumawe sudah memeriksa Ajudan PJ Walkot Lhokseumawe, semoga hasil dari pemeriksaan dapat diungkap ke publik secepatnya agar opini di tengah-tengah masyarakat tidak liar, bahwa diduga PJ Walikota Lhokseumawe sudah memakan uang haram juga” tutupnya.
Komentar