Nanggroe.net, Aceh Utara | 94 etnis Rohingnya diduga asal negara Myanmar terdampar di perairan Pantai Seneuddon, Kabupaten Aceh Utara pada Rabu (24/6) sekitar Pukul 12:00 Wib.
Kapolres Aceh Utara melalui Kapolsek Seunuddon, Iptu M. Jamil mengatakan bahwa kapal mengangkut warga Rohingya itu pertama sekali ditemukan oleh nelayan dalam kondisi hampir tenggelam pada Senin (22/6) kemarin.
“Ketika ditemukan oleh tiga nelayan, kapal asing itu hampir tenggelam dan selanjutnya mereka membantu mengevakuasi ke kapal mereka,” ujar M Jamil, Rabu (24/6).
Baca Juga : Untuk Perbaiki Jalan, Warga Meurah Mulia Adakan Gerakan ‘Meuripe’
Lanjut Kapolsek, hasil dari pendataan petugas kapal tersebut berisi 94 etnis Rohingnya yang terdiri dari 15 orang pria dewasa, 49 perempuan dan 30 orang masih anak-anak.
Saat ini, kapal tersebut masih berada di Pantai Seneuddon, Aceh Utara lebih kurang empat mil dari laut untuk menunggu koordinasi dengan pihak terkait.
“Hingga saat ini pihak dari TNI – Polri masih melakukan koordinasi dengan pihak terkait untuk menangani warga asing yang terdampar” tutup Kapolsek Seneuddon, Iptu M. Jamil.
Komentar