MPU Banda Aceh Akan Mengkaji Persoalan Hukum Domino

Nanggroe.net, Banda Aceh | Majelis Permusyawaratan Ulama (MPU) Kota Banda Aceh akan mengkaji terkait persoalan hukum tentang permainan domino. Pasalnya, permainan itu kian marak dan digemari oleh masyarakat.

Ketua MPU Kota Banda Aceh, Tengku Damanhuri Basyir pada Kami 6 Agustus 2020 mengatakan, pihaknya sedang mengkaji tentang domino yang sudah mulai meresahkan warga kota Banda Aceh.

“Persoalan hukum terkait domino ini sedang kita kaji karena permainan ini sudah meresahkan warga kota Banda Aceh,” kata Tengku Damanhuri Basyir.

Baca Juga : Meriahkan HUT RI Ke-75, Polresta Banda Aceh Bagikan Bendera Untuk 40 Dayah

Menurutnya, dalam Islam disebutkan bahwa segala sesuatu perbuatan meski bersifat halal, namun menjurus ke arah perbuatan haram, maka hukumnya juga haram.

Oleh karena itu, MPU Kota Banda Aceh menyarankan agar permainan domino tersebut dihilangkan di Kota Banda Aceh.

Dalam hal ini, pihaknya telah berkoordinasi dengan Dinas Syariat Islam Kota Banda Aceh untuk mengeluarkan rekomendasi kepada Pemkot Banda Aceh.

Baca Juga : Dunia Turut Berduka Atas Ledakan di Beirut Seperti Bom di Hiroshima dan Nagasaki

Rekomendasi tersebut dalam bentuk tausiah agar Pemkot Banda Aceh segera menindaktegas dan sekaligus mengatur regulasi dalam menindak masyarakat yang bermain domino.

“Kita harapkan kedepannya nanti dapat mengeluarkan sebuah tausiah tentang hukum bermain domino. Tujuannya agar Pemkot Banda Aceh dapat mengeluarkan kebijakan dan sekaligus menjadi landasan hukum untuk bertindak,” tambahnya.

Tengku Damhuri mengatakan, kebijakan itu nanntinya diharapkan dapat memberikan dampak positif terhadap warga kota Banda Aceh. Ini dikarenakan pemain domino dinilai sangat menjurus ke arah permainan judi sehingga kian meresahkan masyarakat.

“Ini kan sama saja membuang-buang waktu tanpa bermanfaat bagi kita. Sebaiknya mari isi waktu luang dengan perbuatan-perbuatan baik daripada membuang waktu seharin di warung kopi untuk bermain domino. Apalagi sampai ada yang meninggalkan salat,” pungkasnya.

Komentar