Ketua PAS Minta Penanganan Kasus Pembunuhan Warga Aceh di Jakarta Transparan

ACEH UTARA | Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Persaudaraan Aceh Serantau (DPP PAS) Akhyar Kamil meminta aparat penegak hukum militer agar mengutamakan transparansi dalam pengusutan pembunuhan warga Aceh di Jakarta.

“Kami mengutuk keras tindakan main hakim sendiri apalagi kekerasan yang dilakukan oleh pasukan elit ini yang tidak kita terima,” Kata Akhyar Kamil

Akhyar Kamil juga menyampaikan bahwasanya kasus tersebut sudah ditangani oleh pihak terkait dan agar proses tersebut terkawal dengan serius.

“Semua ini sudah ditangani oleh pihak terkait agar proses ini betul-betul kita kawal dengan serius supaya proses hukumnya tidak main-main,” Katanya

Lebih lajut, Ketua Umum Persatuan Aceh Serantau mengatakan bahwa pihaknya tidak bisa masuk keranah tersebut dikarenakan pelakunya melibatkan anggota TNI AD.

“Kita tidak bisa masuk keranah itu karena ini menyangkut yang pelakunya satu dua tiga itu adalah anggota TNI AD, jadi mereka punya kesatuan sendiri,” Ujarnya

Akhyar Kamil, mengatakan bahwa kasus yang menimpa Imam Masykur warga Bireuen, Aceh murni merupakan kasus perampok dan penculikan terhadap korban.

“Kalau saya liat kasus ini murni karena pertama kali mau mencari uang mencoba untuk menculik seseorang namun membuat negosiasi untuk meminta tebusan,” Jelasnya

Disisi lain Persatuan Aceh Serantau (PAS) sendiri sebelumnya juga sempat kerap mendapatkan informasi-informasi namun belum diketahui pelaku sesungguhnya.

“Kita pernah menerima informasi-informasi sebelumnya, namun kita belum pernah menemukan informasi siapa pelaku sesungguhnya,” Ujarnya

Akhyar Kamil juga berharap kepada penegak hukum di instansi terkait agar proses hukum dilakukan dengan transparan dan berjalan dengan lancar.

“Kita berharap proses hukum dilakukan dengan transparan tidak ada pilih kasih mudah-mudahan prosesnya lancar cepat dan pelaku segera dihukum sesuai dengan hukum yang berlaku,” Harapnya

Komentar