NANGGROE.MEDIA – Penyakit yang disebabkan oleh Human Metapneumovirus (HMPV) mengalami lonjakan signifikan di China, lima tahun setelah pandemi Covid-19 melanda.
HMPV adalah virus yang dapat memicu gejala serupa flu dan berpotensi menyebabkan infeksi pada saluran pernapasan, pneumonia, serta memperburuk kondisi penyakit paru obstruktif kronis (PPOK).
HMPV (Human Metapneumovirus) adalah virus yang menyebabkan infeksi pernapasan pada manusia. Virus ini pertama kali diidentifikasi pada tahun 2001 di Belanda.
Saat ini, Kementerian Kesehatan (Kemenkes) menyatakan belum ada laporan mengenai warga Indonesia yang terjangkit HMPV. Meski begitu, penting untuk mengenali virus ini dan potensi penyebarannya.
Gejala HMPV
1. Batuk
2. Pilek
3. Demam
4. Sakit tenggorokan
5. Sesak napas
6. Diare (pada anak-anak)
7. Muntah (pada anak-anak)
Kategori Risiko
1. Anak-anak berusia di bawah 5 tahun
2. Orang dewasa berusia di atas 65 tahun
3. Penderita penyakit kronis (asma, penyakit jantung)
4. Penderita sistem imun lemah (HIV/AIDS, kanker)
Cara Penularan
1. Kontak langsung dengan penderita
2. Udara yang terkontaminasi
3. Sentuhan dengan benda yang terkontaminasi
Pengobatan
1. Istirahat yang cukup
2. Minum banyak air
3. Obat batuk dan demam
4. Oksigen tambahan (jika diperlukan)
5. Antibiotik tidak efektif karena HMPV adalah virus
Pencegahan
1. Mencuci tangan secara teratur
2. Menggunakan masker
3. Menghindari kerumunan
4. Vaksinasi (belum tersedia secara luas)
5. Membersihkan permukaan yang sering disentuh.
Komentar