Polisi Selidiki Penyebab Kebakaran Pasar Inpres Kota Lhokseumawe

Nanggroe.net, Lhokseumawe | Peristiwa kebakaran yang terjadi di pasar Inpres Kota Lhokseumawe menghanguskan ratusan lapak, toko dan ruko pedagang pada Kamis 9 Juli 2020.

Aparat kepolisian kini telah meminta bantuan kepada Puslabfor Poldasu untuk menyelidiki kebakaran pasar Inpres Kota Lhokseumawe

“Pihak kepolisian dalam proses penyelidikan sudah menyita sejumlah barang bukti di lokasi awal muncul api berupa kabel dan meteran PLN,” kata Kapolres Lhokseumawe AKBP Eko Hertanto, Selasa (14/7).

Baca Juga : 200 Lapak dan Kios Pedagang Terbakar di Pasar Inpres, Ini Kata Kapolres

Lanjutnya, penyelidikan lanjutan adalah uji forensik, pihak kepolisan Kota Lhokseumawe segera surati Puslabfor Poldasu untuk menurunkan tim ke lokasi kebakaran.

“Masyarakat agar bersabar, karena proses penyelidikan tahap ini butuh waktu, berhubung tim harus didatangkan dari Poldasu,” tandasnya

Kemudian, para pedagang mendesak agar pihak kepolisian bisa bekerja secara profesional mengungkap penyebab insiden kebakaran yang terjadi di malam hari itu.

“Kami pedagang pasar Inpres Lhokseumawe meminta kepada polisi untuk mengusut tuntas yang telah merugikan kami, kami kehilangan harta benda dan sekarang tidak punya modal untuk berdagang,” tutur Abdullah salah satu pedagang sayur di pasar Inpres.

Pun juga para pedangan menolak rencana Pemerintah Kota Lhokseumawe untuk merelokasi mereka ke pasar Induk yang berada di Ujong Blang.

“Kami sudah terbiasa disini dan pelanggan sudah tau dimana lokasi kami berjualan, maka kami menolah pemindahan ke pasar Ujong Blang (Induk),” pungkasnya.

Komentar