Ormawa FH Unimal Salurkan Bantuan Bagi Korban Banjir Aceh Utara

Nanggroe.net, Lhokseumawe | Segenap Ormawa Fakultas Hukum Universitas Malikussaleh (Unimal) turut ambil bagian dalam aksi kemanusiaan membantu masyarakat korban banjir bandang di Kabupaten Aceh Utara.

Aksi kemanusiaan yang dilakukan berupa penyaluran bantuan sembako ke lokasi bencana di Kabupaten Aceh Utara Kecamatan Tanah Luas, Gampong Meunasah Ampeh.

Pjs Ketua BEM FH Unimal menuturkan kegiatan penyaluran bantuan beberapa bahan pokok tersebut disalurkan pada Kamis (10/12).

Baca Juga : Pawai Obor Ormawa FH Unimal Untuk Hari HAM

Hal ini merupakan wujud kepedulian dan tanggung jawab sosial ormawa Fakultas Hukum Unimal kepada korban banjir di kabupaten Aceh Utara, sebagai bagian dari upaya meringankan beban masyarakat yang tertimpa musibah.

Sebelumnya Ormawa Fakultas Hukum Unimal menggalang dana selama dua hari di beberapa titik di kota Lhokseumawe.

Dana yang terkumpul kemudian digunakan untuk membeli bahan pokok dan kami salurkan kepada korban bencana langsung di lokasi bencana,”jelas Maulana Kepada Nanggroe.net, Kamis (10/12/20).

Baca Juga : BEM Unimal : Penuntasan Pelangaran HAM adalah omong kosong

Selain menyalurkan bantuan, Ormawa Fakultas Hukum Unimal langsung mengantarkan bantuan semabako ke kecamatan Tanah Luas, Gampong Meunasah Ampeh.

Hal ini untuk mengetahui kondisi yang terjadi di lapangan dan untuk memaksimalkan bantuan yang diberikan kepada masyarakat,” Ungkap pjs Bem Fakultas Hukum.

Kemudian Pjs Ketua DPM FH Unimal, Muhammad Adam juga mengucapkan terimakasih atas kontribusi dari seluruh elemen, baik masyarakat, para dermawan dan seluruh yang sudah memberikan kontribusinya.

“Alhamdulillah, ucapkan terimakasih banyak atas bantuan dan sedekah yang sudah diberikan, semoga mendapat pahala dan ganjaran dari Allah SWT dan menjadi kebaikan untuk kita semua,”

Sedangkan sumbangan yang terkumpul sebesar Rp.5.576.200, dan yang telah diserahkan dalam bentuk sembako seperti, beras, Indomie, telur, minyak goreng,gula dan sarden.

Harapan Maulana untuk pemerintah harus melakukan langkah langkah konkrit agar persoalan banjir itu tidak terjadi pada tahun yang akan datang lagi.

Kita mengetahui hujan tidak bisa dihentikan akan tetapi untuk menanggulangi bencana banjir dapat di atasi,” Tutup Maulana Pjs Bem hukum

Komentar