
NANGGROE.MEDIA, JAKARTA | Siapa yang tak kenal dengan Sugiono, seorang tokoh politikus di kabinet Merah Putih itu di tunjuk oleh Ketua Umum Partai Gerindra yang merupakan Presiden Republik Indonesia menjadi Sekretaris Jenderal Partai Gerindra menggantikan Ahmad Muzani. Sabtu 02 Agustus 2025.
”Pada hari ini, Jumat 1 Agustus 2025 di Padepokan Garuda Yaksa, Hambalang, Bogor. Ketua Umum/Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Bapak Prabowo Subianto telah menandatangani surat keputusan penunjukkan @sugiono_56 sebagai Sekretaris Jenderal Partai Gerindra,” tulis Muzani.
Menurut Muzani, dengan keputusan yang berlaku sejak ditandatangani tersebut, maka jabatan Sekjen yang telah diembannya selama 17 tahun telah usai.
”Sejak berdirinya partai pada 6 Februari 2008 sampai dengan 1 Agustus 2025 telah digantikan oleh Sugiono,” kata dia.
Muzani juga mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada Ketua Umum/Ketua Dewan Pembina serta kepada seluruh kader Partai Gerindra atas kepercayaannya selama ini. ”Saya menyampaikan permohonan maaf jika selama menjalani jabatan sebagai sekjen partai tedapat kesalahan, kekeliruan, dan kealpaan yang menyebabkan tidak berkenan kepada kawan-kawan seperjuangan,” katanya lagi.
Muzani juga menambahkan, selanjutnya dia akan menduduki jabatan Sekretaris Dewan Pembina sekaligus Ketua Dewan Kehormatan.
Sosok Profil Sugiono, Menteri Luar Negeri
Kita kupas siapa sebenarnya sosok Sugiono yang kini menduduki posisi Menteri Luar Negeri di Kabinet Merah Putih itu ? Sugiono adalah politikus Gerindra kelahiran Takengon, Provinsi Aceh, 11 Februari 1979. Dia merupakan lulusan SMA Taruna Nusantara pada tahun 1997. Saat ini, Sugiono menjabat sebagai Ketua Lembaga Perguruan Taman Taruna Nusantara (LPTTN) serta Wakil Ketua Komisi I DPR RI.
Sugiono, berusia 45 tahun menghabiskan masa kecilnya di Aceh. Ia menempuh pendidikan dasar di SDN 1 Takengon dari tahun 1985 hingga 1991, lalu melanjutkan ke SMPN 3 Banda Aceh dari tahun 1991 hingga 1994. Setelah menyelesaikan pendidikan di SMP, Sugiono melanjutkan studinya di SMA Taruna Nusantara Magelang pada tahun 1994 hingga 1997. Cita-citanya untuk menjadi seorang prajurit mendorongnya mendaftar sebagai calon taruna AKABRI.
Saat itu, Danjen Kopassus Mayor Jenderal TNI Prabowo Subianto meluncurkan program pengiriman alumni SMA Taruna Nusantara ke perguruan tinggi militer di Amerika Serikat melalui beasiswa. Keinginannya menjadi prajurit TNI Angkatan Darat dan kesempatan belajar di luar negeri mendorongnya untuk mendaftar. Sugiono lulus seleksi dan mengikuti pendidikan sebagai kadet di Norwich University, kampus militer tertua di Amerika Serikat.
Saat masa pendidikannya di Amerika Serikat, ia meraih gelar sarjana dari program studi teknik komputer di Norwich University, dan sempat tinggal serta bekerja di Rhode Island. Setelah kembali ke Indonesia, Sugiono melanjutkan pendidikan calon perwira TNI (Semapa PK) di Akademi Militer Magelang, ia pun lulus pada tahun 2002 dan dilantik sebagai Letnan Dua korps Infanteri.
Pada saat menjadi prajurit, Sugiono pernah menjabat sebagai sekretaris pribadi Prabowo Subianto sebelum pembentukan Partai Gerindra. Ia sudah dipercaya untuk mendampingi Prabowo sejak lama.
Tak lama setelah itu, Sugiono terjun ke dunia politik sebagai anggota Dewan Pendiri Partai Gerindra dan aktif sebagai kader sejak tahun 2008. Sugiono kemudian menjabat sebagai Wakil Ketua Umum dan Harian DPP Gerindra untuk periode 2020/2025. Selain itu, antara 2021 hingga 2024, ia juga menjabat sebagai Ketua Fraksi Gerindra di MPR RI. Sugiono ini dikenal sebagai salah satu anak ideologis Prabowo karena kecerdasan dan posisinya sebagai orang terdekat Presiden Prabowo.
Komentar