Lamar Gadis Gayo, Pria Asal Negara Swedia Masuk Agama Islam

TAKENGON | Demi menjalin asmara, pria asal Negara Swedia bernama Tom Benjamin Espebo resmi masuk Islam. Awalnya ia terpesona dan jatuh hati sehingga tumbuh cinta dengan salah seorang gadis berasal dari Gayo.

Tom Benjamin Espebo setelah di Islam kan dengan resmi mengucapkan syahadat, kini ia berganti nama dengan nama Mahdi.

Informasi yang diketahui Nanggroe.media bahwa, dilansir dari salah satu media sosial Instagram keber_gayo menerangkan Tom Benjamin Espebo atau dengan nama barunya yaitu Mahdi, mengucapkan syahadat bertempat di Yayasan Nordeen yang terletak di Kampung Dedalu, Kecamatan Lut Tawar, Kabupaten Aceh Tengah, Aceh pada hari Rabu, (30/08).

Mahdi pria asal Negara Swedia itu dengan niat tulus untuk menyatukan hatinya kepada seorang gadis Gayo bernama Mutia yang merupakan putri dari pendiri Yayasan Nordeen. Lantas Mahdi pun memutuskan untuk memeluk ajaran agama Islam.

Langkah yang Mahdi ini ambil sebagai wujud komitmen dalam membangun rumah tangga yang harmonis, dengan berbeda suku budaya antara lintas Negara.

Diketahui bahwasanya, kabar gembira juga mengiringi langkah mereka yaitu rencananya pernikahan Internasional ini akan segera diresmikan pada bulan September 2023 waktu dekat ini.

Lanjut, prosesi pengucapan syahadat, dipimpin langsung oleh Ketua Majelis Permusyawaratan Ulama (MPU) Kabupaten Aceh Tengah, Tgk Armi Jalaludin dan disaksikan juga oleh aparat desa serta kerabat dekat.

Mahdi menjalani prosesi mengucapkan kalimah syahadat penuh dengan ketenangan, dan mengikuti bimbingan dari Wakil Ketua MPU Tgk ABL Hamid A Marwan dengan penuh keyakinan.

Mahdi mengucapkan dua kalimah syahadat, menandai awal perjalannya sebagai seorang mualaf.

Nama Mahdi dipilih untuknya melambangkan cahaya petunjuk yang ia temukan di ajaran agama Islam, setelah perjalanan spiritualnya dari benua Eropa ke Dataran tinggi Gayo.

Komentar