LHOKSEUMAWE, NANGGROE.MEDIA | Sembilan putra-putri terbaik asal Kota Lhokseumawe kembali menorehkan prestasi membanggakan di tingkat nasional. Mereka dinyatakan lolos dalam program internasional AFS Global STEM Innovators Tahun 2025.
AFS Global STEM Innovators merupakan sebuah ajang pengembangan inovasi global berbasis Sains, Teknologi, Engineering, dan Matematika (STEM) yang dikolaborasikan dengan isu-isu Sustainable Development Goals (SDGs).
Program bergengsi ini berlangsung selama lima minggu, dimulai sejak Oktober hingga November 2025, dan akan ditutup dengan kegiatan tatap muka di Jakarta.
Dalam kegiatan tersebut, peserta dari seluruh Indonesia akan berkolaborasi secara global untuk merancang solusi inovatif terhadap tantangan dunia nyata yang berkaitan dengan keberlanjutan dan teknologi.
Siswa asal Lhokseumawe yang berhasil lolos tahap ke dua adalah, Muhammad Affan Atthariq, Desa Panggoi, Almira Azalia Darwin, Desa Batuphat, Asyura Jazira, Desa Panggoi, Dzakira Thalita Zahra, Desa Cunda, Nailah Mazaya, Desa Hagu Tengoh, Afna Lilia Az Zuhra, Desa Uteunkot.
Sebelumnya pada tahap pertama tiga nama seperti, Thifaal Farisha Zoerwita, Gampong Hagu Selatan, Muhammad Muzammil, Gampong Masjid Punteut dan Quinsha Shafiya, Gampong Meunasah Alue.
Pada program internasional AFS Global STEM Innovators Tahun 2025 ini, Kota Lhokseumawe merupakan yang paling banyak lolos.
Keenam siswa tersebut berhasil menembus ketatnya seleksi yang diikuti oleh lebih dari 1.400 peserta dari seluruh Indonesia. Setelah melalui beberapa tahapan seleksi, mulai dari seleksi berkas, asesmen kemampuan STEM, hingga wawancara inovasi, sebanyak 100 siswa terbaik akhirnya dinyatakan lolos ke tahap nasional, termasuk enam siswa asal Lhokseumawe tersebut.
Program AFS Global STEM Innovators merupakan inisiatif yang bertujuan untuk menumbuhkan semangat kepemimpinan, kreativitas, dan pemikiran global di kalangan pelajar.
Melalui program ini, peserta tidak hanya belajar tentang ilmu pengetahuan dan teknologi, tetapi juga diajak memahami bagaimana penerapan STEM dapat berkontribusi terhadap pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) di berbagai bidang.
Prestasi ini menjadi bukti bahwa generasi muda Lhokseumawe mampu bersaing di tingkat nasional bahkan internasional. Keikutsertaan mereka diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi pelajar lainnya untuk terus berprestasi dan membawa nama baik daerah di kancah dunia.
Wali Kota Lhokseumawe, Dr. Sayuti Abubakar, SH., MH., menyampaikan apresiasi dan rasa bangganya atas prestasi yang diraih oleh para pelajar tersebut.
“Saya sangat bangga atas pencapaian anak-anak kita yang berhasil membawa nama Lhokseumawe ke ajang internasional. Ini bukti bahwa generasi muda kita memiliki potensi besar jika diberikan ruang dan kesempatan. Pemerintah Kota akan terus mendukung program pendidikan dan pengembangan bakat siswa agar lebih banyak lagi lahir generasi berprestasi dari Lhokseumawe,” ujar Sayuti
Ia juga berharap prestasi ini menjadi inspirasi bagi pelajar lainnya untuk terus belajar, berinovasi, dan berani bersaing di tingkat nasional maupun global.
“Kita ingin menjadikan Lhokseumawe sebagai kota yang tidak hanya maju secara ekonomi, tetapi juga unggul dalam bidang pendidikan dan inovasi. Anak-anak kita adalah masa depan kota ini,” tambahnya
Prestasi ini menjadi bukti bahwa generasi muda Lhokseumawe mampu bersaing di tingkat nasional bahkan internasional. Keikutsertaan mereka diharapkan dapat menjadi motivasi bagi pelajar lainnya untuk terus berprestasi dan membawa nama baik daerah di kancah dunia.
Pemerintah Kota Lhokseumawe, akan terus memberikan perhatian khusus pada peningkatan mutu pendidikan. Salah satunya dengan memperkuat kolaborasi bersama berbagai pihak, baik lembaga pendidikan, dunia usaha, maupun mitra strategis lainnya seperti SKK Migas dan Mubadala Energy yang telah menunjukkan kepeduliannya dalam mendukung pendidikan di Lhokseumawe.
Dengan dukungan penuh dari SKK Migas, Mubadala Energy, serta pemerintah daerah, capaian ini menjadi awal dari prestasi-prestasi gemilang lainnya di masa depan.




Komentar