NANGGROE.MEDIA, BENER MERIAH | Dilaporkan satu unit rumah warga di Kampung Singgah Mulo, Kecamatan Pintu Rime Gayo, Kabupaten Bener Meriah, Provinsi Aceh ludes terbakar. Peristiwa terjadi pada Senin, 08 September 2025 pukul 11:40 WIB.
Informasi dihimpun Nanggroe.media rumah berkonstruksi kayu berukuran 6 x 8 meter itu milik Rahmadi Saputra (48), seorang petani setempat. Rumah tersebut hangus terbakar beserta sejumlah barang berharga, termasuk surat kendaraan dan peralatan elektronik. Dilaporkan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu karena saat kejadian pemilik rumah sedang berada di kebun memetik kopi.
Kabid Darlog BPBD Bener Meriah, Anwar Sahdi melaporkan, pihaknya menerima laporan adanya peristiwa kebakaran. Kemudian pihaknya telah menerjunkan 3 unit armada damkar dari posko Singgah Mulo, posko Blang Rakal dan posko utama.
”Pemilik rumah yang terbakar tersebut milik Rahmadi Sahputra (46), warga setempat.” katanya.
Sementara itu, Kapolsek Pintu Rime Gayo AKP Suci menyampaikan, kejadian bermula ketika Kepala Dusun Sara Plongohen, Syahril Fardan melihat kepulan asap dari kejauhan. Setelah didekati, terlihat api sudah membesar di bagian kamar rumah. Warga bersama perangkat desa berupaya memadamkan api secara manual menggunakan ember sebelum dua unit mobil pemadam kebakaran dari Pos Singah Mulo dan pos Ronga-ronga tiba di lokasi.
“Api berhasil dipadamkan sekitar pukul 12:30 WIB. Petugas juga melakukan pendinginan untuk memastikan tidak ada lagi titik api yang bisa menjalar ke rumah warga lain,” terang Kapolsek.
Untuk penyebab kebakaran saat ini masih dalam penyelidikan pihak kepolisian Sektor Pintu Rime Gayo. Dalam peristiwa ini korban mengalami kerugian materil ditaksir mencapai Rp150 juta.
Sebagai langkah penanganan, pihak kepolisian telah melakukan pengamanan TKP, membantu pembersihan material sisa kebakaran, serta mengumpulkan bahan keterangan (Pulbaket) dari sejumlah saksi. Polisi mengimbau masyarakat untuk lebih waspada terhadap potensi korsleting listrik, terutama di rumah berkontruksi kayu yang rawan terbakar.
Komentar